-->

HIMASEI UNHAS

Himpunan Mahasiswa Sosial Ekonomi Perikanan adalah salah satu lembaga kemahasiswaan yang berada dalam lingkup Himpunan Mahasiswa Jurusan Perikanan, Fakultas Ilmu Keluatdan Perikanan, Universitas Hasanuddin. Himasei Unhas berdiri pada tanggal 23 April 2000.

Sunday, July 15, 2018

Tragedi kapal tenggelam, lantas apa peran Kementerian Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia ?

Tragedi kapal tenggelam, lantas apa peran Kementerian Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia ?
                                                                           
Cuaca ekstrem selalu melanda utamanya perairan Indonesia di setiap tahunnya. Apalagi ditahun ini cuaca ekstrem sudah banyak memakan korban jiwa melalui bencana alam seperti banjir dan juga baru-baru ini adalah tragedi kapal tenggelam yang banyak sekali memakan korban mulai dari anak-anak hingga dewasa. Saat ini seperti yang kita ketahui banyak sekali peristiwa kapal tenggelam akibat cuaca yang  buruk terutama diperairan jawa dan Sulawesi. Contohnya, KM.SINAR BANGUN yang karam di danau toba akibat dihantam oleh cuaca buruk yang hingga saat ini masih ada sekitar kurang lebih 160 orang yang belum diketemukan (kompas.com)
        


         Gambar 1. (KM.Sinar Bangun yang tenggelam di Danau Toba)

Selain itu, kapal nelayan KM Arista yang tenggelam di perairan Makassar dari pelabuhan Paotere menuju Pulau Barrang Lompo memakan beberapa korban dimana hingga saat ini  data menunjukkan ada 13 orang yang dinyatakan meninggal dunia, 24 penumpang berhasil selamat  dan 8 lainnya masih dalam pencarian Tim SAR gabungan (kompas.com)
Gambar 2. (KM.Arista yang tenggelam di perairan Makssar)
Ada juga kapal spit (kapal motor)  yang juga tabrakan dan tergelam di perairan Sebatik, Kabupaten Nunukan, Provinsi Kalimantan Utara pada Jumat  29 Juni 2018 malam . Dalam hal ini ada 4 orang TKI asal NTT yang meninggal dunia.  Dan satu lagi tragedi yang baru-baru ini terjadi adalah  kapal feri KM Lestari Maju yang banyak mengundang simpati warga masyarakat. Pasalnya, hingga detik-detik kapal ini akan karam masih ada yang merekam dan memotret  reaksi penumpang yang histeris serta beberapa orang tua yang memeluk anaknya yang masih berusia Balita. Selain itu, dikabarkan dalam angkutan kapal feri ini banyak sekali barang-barang berharga yang penumpang yang ikut karam seperti halnya mobil,motor dan beberapa pakaian hingga barang-barang elektronik lainnya. Bahkan kabarnya ada mobil tenggelam yang di dalamnya berisikan  uang yang merupakan gaji dari PNS di Selayar yang kemudian viral beberapa hari. Namun sehari setelah peristiwa  yang kabarnya uang tersebut keluar dari mobil dan terombang ambing oleh ombak ternyata adalah cerita belaka karena beberapa pihak mengumumkan bahwa uang yang merupakan gaji PNS tersebut berhasil ditemukan dalam keadaan aman dan terbungkus baik (Kompas.com)
           
                Gambar 3. (KM.Lestari Maju yang tenggelam di perairan selayar)
            Dalam hal ini, Indonesia memang layak dikatakan sebagai Negara poros maritime dunia. Karena wilayah  perairan Indonesia merupakan wilayah strategis bagi pelayaran dunia sejak dulu, menghubungkan Negara-negara Asia, Eropa, dan Timur Tengah. Maka tidaklah mengherankan ketika banyak  kapal-kapal yang tenggelam di perairan Indonesia.
            Lantas dalam hal ini apa peran Kementerian Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia sebagai sang komando  dalam hal aturan dan hukum di Laut kita ini? Seperti yang kita ketahui dalam hal kapal tenggelam pastilah ada yang menjadi korban jiwa, selain itu kapal tenggelam juga banyak menenggelamkan muatan kapal tersebut ( Barang Muatan Kapal Tenggelam/BMKT)  sehingga banyak sekali ditemukan BMKT tersebut terdeposit di perairan Nusantara. Nah, dalam hal ini Menteri KP Susi Pudjiastuti mempunyai Peran penting sebagi komando laut RI untuk menyimpan barang korban kapal tenggelam tersebut. Karena menurutnya BMKT tersebut perlu dijaga,disimpan dan dilestarikan karena itu merupakan milik bangsa dan identitas Indonesia sebagai Negara poros maritim. Selain itu, barang-barang itu juga merupakan kekayaan bahari lebih dekat kepada masyarakat dan menjadi sumber informasi dan inspirasi untuk dijaga keberadaannya agar kelak nantinya anak-anak bangsa bisa belajar bahwa betapa pentingnya menghargai sejarah.
                         
            Gambar 4. (pameran Barang Muatan Kapal Tenggelam di gedung BMKT)
            “Jadi untuk para teman-teman semuanya, bagi kalian yang ingin melihat galeri (Barang Muatan Kapal Tenggelam/BMKT) tersebut silahkan berkunjung ke Galeri BMKT di Gedung Mina Bahari IV Lantai 2”. Nah, kalian semua sudah tau kan mengenai peran KKP dalam hal kapal tenggelam ini, ternyata peran kita sebagai generasi KKP tidak hanya sampai disini saja. Kita  juga harus melestarikan Galeri BMKT tersebut tidak hanya sampai pada isi laut tersebut yang harus dijaga dan dilestarikan. Ternyata fenomenal dan kejadian yang terjadi di laut kita itu juga haruslah di jaga dan dipelajari sebagai bangsa yang menghargai sejarahnya.


Makassar, 14 Juli 2018


Rosnani Samad
Mahasiswa Sosial Ekonomi Perikanan 2016
Universitas Hasanuddin

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetuer adipiscing elit, sed diam nonummy nibh euismod tincidunt ut laoreet dolore magna Veniam, quis nostrud exerci tation ullamcorper suscipit lobortis nisl ut aliquip ex ea commodo consequat.

0 comments:

Post a Comment

Periode 2022

Start Work With Me

Contact Us

JOHN DOE
+123-456-789
Melbourne, Australia

Powered by Blogger.

Search This Blog

Random Posts