BY: ANDI DESIAH PRADILIA
Tuesday, August 20, 2019
Lamun atau seagrass merupakan salah satu tumbuhan tingkat tinggi
dan berbunga yang tumbuh membentuk
padang rumput sehingga disebut juga padang lamun di dasar perairan dangkal.
Keberadaan bunga pada lamun sebagai pembeda dengan jenis tumbuhan laut seperti
rumput laut. Komunitas lamun berada di
antara batas terendah daerah pasang surut sampai kedalaman tertentu dimana
cahaya matahari masih dapat mencapai dasar laut.
Padang lamun memberikan
banyak manfaat bagi kehidupan manusia, kehidupan hewan laut dan dapat dijadikan
sebagai ekosistem yang menunjang keberlangsungan sumber daya perikanan di
Indonesia. Selain itu, padang lamun juga berfungsi sebagai penahan gelombang,
menangkap dan menstabilkan sedimen sehingga air menjadi lebih jernih dan mampu
mengurangi laju pertumbuhan iklim dengan menyerap lebih dari dua kali jumlah
seluruh karbondioksida.
Di dunia lamun telah
teridentifikasi sebanyak 60 jenis lamun, 13 diantaranya ditemukan di Indonesia.
Dengan banyaknya jenis lamun yang ditemukan di Indonesia, tidak dipungkiri
lamun tersebut juga kian terancam dan tergolong kurang sehat. Beberpa dari
ancaman tersebut justru karena faktor manusia yang bersifat merusak lingkungan
seperti tumpahan minyak yang tak kunjung berhenti, pembuangan limbah cair ke
sungai, pembuangan sampah plastik kelaut dan sebagainya.Karena dalam hal ini,
sebagian masyarakat Indonesia belum banyak mengetahui tentang lamun. Padahal
melihat dari fungsi lamun itu sendiri, bisa dbayangkan bagaimana ketika lamun
tersebut tidak ada di lautan bebas.
Dalam hal ini kita sebagai
manusia perlu meningkatan kesadaran kita mengenai lamun yang banyak memberikan
manfaat bagi kehidupan kita sendiri maupun hewan laut seperti dugong. Kerusakan
padang lamun di Indonesia sangat berkaitan dengan kepunahan dugong atau yang
biasa dikenal dengan ikan duyung yang merupakan mamalia laut yang saat ini
dalam status dilindungi. Kepunahan dugong dapat dilihat nyata karena dugong memiliki reproduksi alami yang sangat lambat.
Untuk melahirkan satu anak, dugong dewasa harus berumur 10 tahun dan 4 bulan.
Selain itu, jarak lahir antaranak dugong mencapai 2,5-5 tahun.Dengan melihat
lambatnya reproduksi pada dugong tersebut dan kurang sehatnya kondisi
habitatnya yang dijadikan sebagai sumber makanan, populasi dugong ini secara
perlahan akan menurun dan jika tidak diselamatkan akan terjadi kepunahan.
Berbagai pemulihan bagi
lamun yang dapat dilakukan juga seperti konservasi. Salah satu kegiatan
konservasi yang dimaksud adalah penanaman langsung tunas lamun yang telah
dibiakkan di laboratorium. Dengan kegiatan konservasi tersebut diharapkan lamun
tersebut dapat mengeluarkan biji sendiri sehingga membuat padang lamun yang
baru. Selain itu hal kecil yang dapat kita lakukan adalah dengan menjaga antai
dan laut bebas dari sampah, tidak melakukaan penambangan di dekat padang lamun,
tidak membuah limbah ke laut dan yang terpenting ikut mendukung peraturan di
daerah masing-masing tentang konservasi lamun. Dengan menjaga padang lamun juga
diharapkan populasi dugong tersebut akan meningkat.
Mari kita sama-sama
menjaga padang lamun. Karena ketika lamun punah, ekosistem pun musnah.
BY: ANDI DESIAH PRADILIA
BY: ANDI DESIAH PRADILIA
HIMASEI UNHAS
Lorem ipsum dolor sit amet, consectetuer adipiscing elit, sed diam nonummy nibh euismod tincidunt ut laoreet dolore magna Veniam, quis nostrud exerci tation ullamcorper suscipit lobortis nisl ut aliquip ex ea commodo consequat.
0 comments:
Post a Comment